Naskah ini telah lolos kurasi dan diterbitkan ke dalam buku yang berjudul "Noctellar

Noctellar: Puisi untuk Semua Malam di Tahun Ini

adalah kumpulan puisi pilihan dari para peserta Lomba Menulis Puisi Nasional yang diselenggarakan oleh Bintang Nasional dan diterbitkan oleh Yumei Media Utama.


Dyah Ranny Wahyuningrum
2. Hujan di Balik Senja

Aku pernah menjadi senja
Hangatnya tak lama, namun selalu penuh warna
Sedih tak pernah ada
yang terdengar hanyalah canda dan tawa

Kita yang pernah saling pulang
membuatku lupa, bahwa
tak semua yang kita genggam
akan bertahan selamanya

Aku pikir hujan yang datang
Tak akan mengubah warna jingga dari langit
Namun, hanya 1 yang terus bertahan
aku, yang rela basah oleh tanya tanpa jawaban

Kita tumbuh di sela retaknya hati
Kukira aku sudah cukup melengkapi
Nyatanya, aku hanya payung yang melindungimu
dari derasnya luka masalalu

Sekarang, hujan turun dibalik senjaku
dan kamu
hanya bayangan yang terbawa oleh angin
dan terus basah karna derasnya hujan dariku