Arif Firmansyah "SEMESTAKU"
By Admin - Juni 21, 2025
Naskah ini telah lolos kurasi dan diterbitkan ke dalam buku yang berjudul "Noctellar"
Noctellar: Puisi untuk Semua Malam di Tahun Ini
adalah kumpulan puisi pilihan dari para peserta Lomba Menulis Puisi Nasional yang diselenggarakan oleh Bintang Nasional dan diterbitkan oleh Yumei Media Utama.
Arif Firmansyah
"SEMESTAKU"
""Semesta"" sebuah kata bermakna segalanya
Segalanya dalam hidup mungkin ?
Namun bagiku tak demikian
Segalanya yang ku tau
Adalah saat aku masih bisa memanggilmu dan memeluk erat tubuhmu ibu
Tubuh yang mulai rapuh di makan usia
Bahagia rasanya kubaktikan hidupku untukmu
Walau pendapat orang bodoh kadang mengusik pikiran
Mereka berkata pikirkanlah masa depanmu
Dia tak selamanya bersamamu
Oh mungkin ada benarnya
Namun selama sosokmu masih ada
Semestaku masih terasa bahagia
Bandha bisa di cari walau setengah mati
Sebelum sosoknya pergi di tuntut mati
Masa muda benar tak datang 2 kali
Namun camkan dalam nurani
Mudanya habis tuk merawatmu
Kecewa tentulah pernah kurasakan
Saat hadirmu berkata maaf dengan linang air mata
Seraya berkata
Aku gagal menjadi orang tua
Aku merepotkan mu , menyusahkan mu , membebani mu
Maaf ibu
Timpal ku dengan tegas
Bukan salahmu merepotkanku
Bukan salahmu menyusahkanku
Bukan salahmu pula membebaniku
Yang salah perangai mu berpikiran demikian
Aku darah dagingmu dengan senang hati aku merawat mu
Selayaknya dirimu merawat ku dahulu
Ibu engkaulah semestaku
"
0 comments
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.