TAMARISKA CHAMYLA AMYROCHYFA "KETIKA BARA TAK PADAM

adalah kumpulan puisi pilihan dari para peserta Lomba Menulis Puisi Nasional yang diselenggarakan oleh Bintang Nasional dan diterbitkan oleh Yumei Media Utama.

TAMARISKA CHAMYLA AMYROCHYFA

"KETIKA BARA TAK PADAM

Langkah terhenti, napas tersengal,

Rasa lelah membuncah, hampir menyerah.

Bayang gelap mencengkeram, asa sirna perlahan,

Kegelapan menyelimuti, bukan hanya bayang-bayang gelap.

Hancur, lebur, jiwa tercabik-cabik nestapa,

Rasa putus asa membanjiri, menenggelamkan asa.

Gelombang badai menerjang, menghantam tanpa ampun,

Hati remuk, teriris pedih, nyaris tak berdaya.

Ia bisikan dari kekuatan terpendam,

Menggema perlahan, beri harapan.

Dari serpihan mimpi yang nyaris sirna,

Di ambang batas, saat jiwa merintih,

Kala bara di dada nyaris padam.

Langkah gontai, beban kian memihak,

Dunia seakan menggenggam erat, mencekam.

Tangan menggenggam erat, meski gemetar,

Menolak karam di lautan lara.

Mata terpejam, bukan untuk menyerah,

Namun tuk menata kembali jiwa yang patah.

Membakar sisa ragu, menjadi lentera,

Menjelajah badai, tanpa gentar.

Sebab bukan akhir, bukan pula usai,

Ini jeda sesaat, tuk kembali berdiri.

Menyulam ketabahan dari luka yang perih,

Menjadi karang teguh, abadi.

Diriku sendiri, benteng pertahanan,

Kekuatan terdalam, sumber inspirasi tak terbantahkan.

Walau dunia berguncang, aku tetap tegak berdiri,

Karena di dalam jiwa, ada api yang tak pernah mati."